您的当前位置:首页 > 知识 > Terungkap! Modus 3 Tersangka Korupsi Tol MBZ: Pengaturan Pemenang Tender hingga Pengurangan Volume 正文
时间:2025-06-13 05:41:57 来源:网络整理 编辑:知识
JAKARTA, DISWAY.ID -Kejaksaan Agung (Kejagung) mengungkap modus dugaan korupsi proyek pembangunan To quickq app 下载
JAKARTA,quickq app 下载 DISWAY.ID -Kejaksaan Agung (Kejagung) mengungkap modus dugaan korupsi proyek pembangunan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II atau Tol Mohammed bin Zayed (MBZ) 2016-2017.
Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejagung, Kuntadi mengatakan dalam menjalankan aksinya, para tersangka melakukan pemufakatan jahat terkait pemenang tender hingga mengurangi volume atau spesifikasi.
"Yang jelas dalam proyek ini diduga terjadi pengurangan volume dan ada pengaturan pemenang tender," ujar Kuntadi saat konferensi pers di Gedung Bundar, Kejagung, Rabu, 13 September 2023.
BACA JUGA:Peran 3 Tersangka Baru Kasus Korupsi Proyek Tol MBZ Diungkap Kejagung
Ia mengatakan saat ini pihaknya masih mendalami dampak atau pengaruh terhadap kualitas jalan tol tersebut akibat adanya pengurangan volume atau spesifikasi. Dalam pelaksanaannya ia mengklaim turut melibatkan ahli.
"Dampaknya apa kami masih menunggu pernyataan ahli itu bukan kapasitas kami," kata Kuntadi.
Sebelumnya, Kejagung menetapkan tiga tersangka kasus dugaan korupsi pembangunan proyek tol Jakarta Cikampek II Elevated ruas Cikunir sampai Karawang Barat.
BACA JUGA:Kejagung : Kasus Korupsi Proyek Tol MBZ Rugikan Negara Rp1,5 Triliun
Adapun tiga tersangka itu adalah DD selaku Direktur Utama PT Jasa Marga Jalan Layang Cikampek atau JJC periode 2016-2020, YM selaku Ketua Panitia Lelang JJC, dan TBS selaku Tenaga Ahli Jembatan PT LAPI Ganeshatama Consulting.
Kuntadi menjelaskan korupsi dalam proyek ini merugikan negara hingga Rp1,5 Triliun. Dengan tambahan tersebut, total ada 4 tersangka terkait kasus dugaan korupsi proyek pembangunan jalan tol Jakarta Cikampek II Elevated ruas Cikunir sampai Karawang Barat.
Presiden Prabowo: Keberhasilan Bangsa Ditentukan oleh Pendidikan2025-06-13 05:28
APINDO Jabar dan Forkopimda Garut Siap Wujudkan Kawasan Industri Bebas Premanisme2025-06-13 05:13
Padahal Penting, Tapi Cuma 32 Persen Anak RI yang Sarapan Seimbang2025-06-13 05:09
Cek Saldo Dana Bansos PKH 2025 di KKS Lewat HP, Full Rp 600 Ribu2025-06-13 04:50
30 September Memperingati Hari Apa? Simak Informasinya2025-06-13 04:48
Harapan Puan Maharani atas Peluncuran Danantara: Semoga Jadi Penggerak Ekonomi Nasional2025-06-13 04:46
Viral Ukuran Lingkar Lengan Pengaruhi Kondisi Kehamilan, Benarkah?2025-06-13 04:36
Mau Kuliah di UNS? 9 Prodi Baru Dibuka, Cek Daya Tampung 2025 Sekarang!2025-06-13 04:05
Langkah Kemen PPPA Tangani Kasus Polisi Lecehkan Korban Pemerkosaan di NTT2025-06-13 03:15
Bak Cek VAR, MK Batalkan Kemenangan Istri Menteri Yandri di Pilbup Serang: Ada Cawe2025-06-13 02:56
Emas Jadi Buruan, Saham Emiten Ini Bisa Sangat Berkilau2025-06-13 05:14
Refocusing Anggaran Kemensos, Gus Ipul : Memperkecil Operasional, Memperkuat Program Pro Rakyat2025-06-13 05:06
Cara Mengatasi Tembok Lembap, Berjamur, dan Mengelupas2025-06-13 04:33
VIDEO: Bros Aga Khan Langka Terjual Hingga Rp1,3 Triliun2025-06-13 04:32
Kuasa Hukum Kaesang Tegaskan Tak Ada Niat Ulur Waktu Klarifikasi2025-06-13 04:31
Trump Sebut Mulutnya Zelenskiy Jadi Sumber Masalah Ukraina2025-06-13 03:57
Viral Ukuran Lingkar Lengan Pengaruhi Kondisi Kehamilan, Benarkah?2025-06-13 03:46
Permintaan Kubu Hasto soal Penundaan Penyidikan Ditolak Dewas KPK2025-06-13 03:27
Gelar 'Road to Mandiri Jogja Marathon 2025', Bank Mandiri Tebar Cashback dan Hadiah Menarik2025-06-13 03:19
Saldo Dana Dadakan Rp 1,8 Juta! Cek Pencairan PIP Kemendikbud Februari 20252025-06-13 03:01