CEO JPMorgan Jamie Dimon Sebut Pasar Obligasi Terancam Kondisi Utang Nasional AS
时间:2025-06-04 11:53:49 出处:休闲阅读(143)
Chief Executive Officer (CEO) JPMorgan Chase, Jamie Dimon menyuarakan kekhawatiran serius terhadap meningkatnya utang nasional dari Amerika Serikat (AS).
Jamie menyebut bahwa hal tersebut dapat menciptakan ketegangan besar dalam pasar obligasi. Ia menegaskan bahwa situasi ini merupakan masalah besar yang berpotensi menyebabkan pelebaran credit spreadsecara signifikan.
Baca Juga: JPMorgan: AS Harus Siap Perang, Bukan Menimbun Bitcoin
“Jika orang mulai berpikir bahwa dolar bukan lagi tempat yang aman, Anda bisa melihatcredit spreadsmelebar—dan itu akan menjadi masalah besar,” ujar Dimon, dilansir dari Fox Business, Selasa (3/6).
Ia menjelaskan bahwa dampak dari pelebaran credit spreadakan merugikan berbagai pelaku pasar, terutama yang membutuhkan pendanaan.
“Itu menyulitkan pihak yang hendak mengumpulkan dana, termasuk usaha kecil, pinjaman dengan imbal hasil tinggi, pinjaman terleveraged, dan pinjaman real estat. Inilah sebabnya mengapa volatilitas di pasar obligasi seharusnya menjadi perhatian kita semua,” jelas Dimon.
Baca Juga: JPMorgan: Aktivitas Ethereum Belum Naik Usai Upgrade Pectra
Dalam beberapa pekan terakhir, perubahan kebijakan ekonomi dan kekhawatiran fiskal telah memicu penurunan tajam dalam pasar obligasi dari AS. Imbal hasil obligasi melonjak sementara investor mulai meragukan keberlanjutan pembiayaan defisit besar-besaran.
猜你喜欢
- Viral Masak Mi Instan Direbus dengan Kemasannya, Awas Bahaya
- ui设计去哪里留学?
- Anies: Pasar dan Pusat Perbelanjaan Masih Beroperasi dengan Kapasitas 50%
- DPR Bilang Dewas Pengawas Bakal Independen
- NYALANG: Melawan Angkara dengan Tertawa
- Pengesahan RKUHP dan Sejumlah RUU Lain Ditunda, Respons Politisi PKB Mulia Banget!
- 日本视觉传达设计专业怎么样?
- 最新瑞典艺术留学费用介绍
- Pemerintah Resmikan JK6, Pusat Data 36 MW untuk Dorong Transformasi Digital