Ramai Jadi Obrolan, Ini Asal
Asal-usul gelar hajikini tengah jadi perdebatan di kalangan netizen. Gara-garanya, Lenggogeni Faruk atau ibunda Thariq Halilintaryang meminta anaknya dipanggil dengan sebutan haji dalam acara lamarannya dengan Aaliyah Massaid.
Saat itu, perempuan yang kerap disapa Geni Faruk ini tak terima karena pembawa acara hanya menyebut nama Thariq tanpa embel-embel haji. Padahal, menurut Geni, Thariq sudah jadi haji, bahkan saat usianya masih 2 bulan.
Haji sendiri dianggap sebagai salah satu gelar yang 'mahal' dan 'mewah' bagi sebagian orang Indonesia. Gelar ini juga memberikan kebanggaan tersendiri bagi siapa pun yang menyandangnya.
Gelar tersebut biasanya disematkan di depan nama. Sebagai contoh H. Rhoma Irama atau Hj. Elvi Sukaesih.
Tapi, dari mana sebenarnya asal-usul gelar haji ini?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip detikhikmah, filolog UIN Syarif Hidayatullah Omah Fathurahman menyebut gelar tersebut disematkan sebagai bentuk kehormatan dan anugerah karena bisa menjalankan rukun Islam kelima.
Bagi umat Islam Indonesia, perjalanan ke Makkah, Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah haji dianggap sebagai sesuatu yang penuh tantangan dan cukup berat. Di masa lalu, orang Indonesia yang hendak melaksanakan ibadah haji harus menempuh perjalanan panjang berbulan-bulan.
Makanya, ketika seseorang berhasil melewati semua rintangan tersebut dan sampai di Ka'bah, maka hal tersebut patut diapresiasi. Gelar haji atau hajah pun disematkan di depan nama mereka.
Pemberian gelar haji atau hajjah juga konon sudah terjadi sejak masa kolonial Belanda. Mereka yang memiliki gelar haji atau hajah dianggap memiliki derajat yang tinggi. Mereka yang bergelar haji juga biasanya memiliki pendapat yang diterima masyarakat.
Makanya, ketika seseorang ingin memiliki pengaruh yang besar di masyarakat, serta suaranya didengar dan didukung salah satunya adalah dengan gelar haji atau hajah yang terselip di depan nama mereka.
Itu-lah asal-usul gelar haji. Semoga bermanfaat.
(责任编辑:时尚)
- Corona Makin Mengganas, Ini Pengakuan Terbaru Anies Baswedan
- Berkas Perkara Pencabulan Mario Dandy Terhadap AG Dilimpahkan ke Kejati
- HGU 190 Tahun untuk IKN, Benarkah Efektif Menarik Investor?
- Benhur Yaboisembut: Kelompok Manapun yang Lindungi Lukas Enembe Berarti telah Nikmati Uang Korupsi
- Bacaan Doa Pembuka dan Penutup Acara Isra Mi'raj
- Rencana Sidang Kabinet Perdana di IKN, Jokowi Tunggu Menteri Pulang dari Paris
- Menteri Ekraf Yakin Peran Seniman Sangat Penting Dukung Kebangkitan Industri Kreatif
- Cak Imin Pengin Bikin Romantis, PKB Rayakan Harlah ke
- Mengaku Bagian Produk Gus Dur, Cak Imin: Kalau Berhasil
- Fenomena 'SCBD' Sukses Jadi Perhatian Publik, Mazdjo Pendukung Ganjar Seperti Biasa Koar
- Dianggap Mengganggu Ketertiban, Empat Demonstran Tolak Kenaikan BBM Diamankan Polisi
- Polisi Gerak Cepat Bongkar 10 Kasus Investasi Bodong, Ini Daftarnya
- 12 Hidangan Pembawa Keberuntungan untuk Perayaan Imlek 2025
- Bongkar Sindikat Pengoplosan Gas Elpiji, Polisi Amankan Lima Orang
- BYD Terancam Diblokir oleh Kementerian Komdigi Pemerintah Indonesia
- Benhur Yaboisembut: Kelompok Manapun yang Lindungi Lukas Enembe Berarti telah Nikmati Uang Korupsi
- Rayakan Ulang Tahun ke 26, BAF Tawarkan Hadiah dan Promo Menarik Selama Pengajuan di Bulan September
- Ridwan Kamil Ngaku Bersahabat dengan Anies Baswedan di Balik Panggung Politik
- Rektor Universitas Indonesia (UI) Gratiskan Uang Kuliah Anak Dosen dan Tendik yang Lolos UTBK
- Gugus Tugas Prabowo Sebut Menu Makan Siang Bergizi Gratis Setiap Daerah Berbeda, Tapi...