会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?!

Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?

时间:2025-06-06 22:52:42 来源:安卓系统quickq下载 作者:百科 阅读:319次
Daftar Isi
  • Batasan umat Muslim ikut menyanyikan lagu Natal
    • 1. Tidak melibatkan ritual keagamaan
    • 2. Mempertahankan niat yang jelas
    • 3. Konteks lagu dan acara
Jakarta,quickq是啥 CNN Indonesia--

Pertanyaan tentang apakah orang Islamboleh menyanyikan lagu Natalsering muncul saat perayaan Natal berlangsung. Utamanya, dalam konteks kehidupan masyarakat Indonesia yang majemuk.

Kyai Ahmad Fahrur Rozi yang juga merupakan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengatakan, boleh atau tidaknya menyanyikan lagu Natal tergantung pada isi dan konteks dari lagu tersebut.

Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?

Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?

"Hal ini didasarkan pada prinsip tauhid, yaitu keyakinan akan keesaan Allah yang menjadi dasar utama dalam Islam," kata dia saat dihubungi CNNIndonesia.com, Jumat (13/12).

Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?

ADVERTISEMENT

Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • 25 Kata-Kata Jumat Berkah, Berisi Pesan Baik dan Keutamaannya
  • Doa saat Turun Hujan agar Membawa Manfaat dan Keberkahan
  • 5 Doa Nabi Ibrahim dalam Al Quran: Arab, Latin, dan Artinya

"Misalnya lagu yang mengusung perdamaian, kebersamaan, atau juga kasih sayang sesama manusia," katanya.

Batasan umat Muslim ikut menyanyikan lagu Natal

Meski demikian, Fahrur Rozi menekankan pentingnya umat Islam untuk memahami dan mematuhi beberapa batasan berikut sebelum berniat ikut bernyanyi lagu-lagu bertema Natal.

1. Tidak melibatkan ritual keagamaan

Lagu yang dinyanyikan tidak boleh berkaitan dengan doa atau pujian kepada Tuhan dalam agama lain.

2. Mempertahankan niat yang jelas

Menyanyikan lagu tersebut harus dengan niat menjaga keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat, bukan sebagai bentuk pengakuan terhadap keyakinan agama lain.

3. Konteks lagu dan acara

Pastikan konteks acara tidak melibatkan ritual atau ibadah Natal, tetapi hanya dalam suasana kebudayaan atau perayaan umum.

"Islam adalah agama yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan menghargai perbedaan keyakinan. Oleh karena itu, menyanyikan lagu Natal yang bersifat budaya tidak berarti seorang Muslim meninggalkan keyakinannya, asalkan tetap berada dalam koridor tauhid dan tidak melanggar prinsip akidah," kata Fahrur Rozi.

(tst/asr)

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • 5 Alasan Rumah Selalu Terasa Berantakan Meski Sudah Dirapikan
  • FOTO: Turis Kembali Padati Pulau Santorini Usai Diguncang Ribuan Gempa
  • Menkes Budi Gunadi: Saya Mau Ngejar 300 Ribu Per Hari
  • Menko IPK Tekankan Pentingnya Sinergi Antar Negara di Forum Boao 2025
  • Bukan Diet, Ini 7 Cara Sederhana Bikin Badan Lebih Kurus
  • Keistimewaan Meninggal di 10 Hari Terakhir Ramadan, Husnul Khotimah?
  • Gak Pake Lama! Saldo Dana Bansos Triwulan II Siap Cair, Cek NIK KTP di cekbansos.kemensos.go.id
  • Nilai Tukar Rupiah Melemah, Airlangga: Biasa Saja
推荐内容
  • Tabungan Nikah Bareng Pacar, Yakin Bikin Hubungan Awet?
  • 5 Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar Bikin Awet Muda
  • Awas, Nyeri Perut Bagian Ini Jadi Gejala Radang Usus Buntu
  • THR CAIR! Saldo Dana Bansos Maret 2025 Tahap II Dipercepat Masuk Rekening, Cek Besarannya
  • Menkes soal Turis Australia Kena DBD di Bali: Harusnya Bersyukur
  • 7 Minuman Ini Tingkatkan Mood dalam Sekejap, Kerja Jadi Semangat